Orang-Orang Bloomington
 |
Perkenalan saya dengan Orang-Orang Bloomington terjadi satu minggu yang lalu, waktu itu saya mengunjungi toko buku tanpa tahu mau beli buku yang mana. Saya menyusuri setiap lorong dan mengamati buku yang ada disetiap rak. Kemudian sampailah saya direretan buku-buku karangan tereliye, waktu itu saya sedang tidak berminat membaca kisah-kisah yang mengharu biru seperti yang biasa ditulis bang Tere.
Mata saya terus mencari, dan memilah kira kira mana yang harus saya bawa ke kasir untuk dibayar. Banyak sekali pilihan, kemudian didekat novel karya mak suri saya melihat Rafilus dan Orang-Orang Bloomington. Keduanya sama-sama karya Budi Darma. Rafilus adalah sebuah novel sedang orang-orang Bloomington adalah kumpulan cerpen.
Sepintas saya mencari referensi tentang Budi Darma dalam dunia kesusastraan, sekaligus mencari tahu tentang Orang-Orang Bloomington lewat situs Goodread dan beberapa blog pribadi yang mengulas tentangnya. Kemudian dengan sedikit nakal Saya intip sedikit isinya lewat buku yang sudah dibuka sampulnya oleh orang sebelum saya. Ceritanya menarik dan saya putuskan pulang membawa orang-orang Bloomington
Saya memilih Orang-Orang Bloomington karena saya teringat teman saya yang orang bandung bilang bahwa dia lebih menyukai ceren ketimbang novel, alasannya sederhana Tokoh pada cerpen tidak banyak dan itu memudahkan pembaca untuk mengingat ceritanya. so itu alasan saya memilih orang-orang bloomington.
Komentar
Posting Komentar